Rencana Pengembangan Sekolah,Profil Sekolah.Sistem Pengelolaan Sekolah.

 
Contoh Rencan Pengembangan Sekolah,Profil Sekolah.Sistem Pengelolaan Sekolah.

Pendidikan sebagai pilar peradaban bangsa, senantiasa dinamis mengikuti perkembangan zaman yang terus berubah. Pendidikan diharapkan mampu menghadapi tantangan zaman, sehingga pendidikan diharapkan mampu menjadi problem solver atas setiap permasalahan bangsa.

 

Satuan pelaksana pendidikan formal adalah melalui sekolah. Sekolah sebagai unit pelaksana pendidikan diharapkan mampu melaksanakan fungsi dan tugasnya dengan baik dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional dan dalam rangka menjamin ketercapaian tujuan pendidikan nasional maka sekolah harus menetapkan visi, misi dan tujuan yang dituangkan melalui rencana kerja sekolah

PROFIL SMK BUDI UTAMA PANIMBANG

1.Profil Sekolah

SMK Budi Utama Panimbang terletak di wilayah Pandeglang Selatan yang beralamat jl raya tanjung lesung KM 03 Panimbang Kab.Pandeglang Provinsi Banten.

 Jenis sekolah swasta dengan Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) 69830622. Status sekolah yayasan terakreditasi C memiliki 3 (tiga) Kompetensi Keahlian yaitu Asisten Keperawatan, Teknik komputer jaringan, serta Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

 dengan nomor Izin Operasional 425.1/791/10-Disdik/2014. Tahun berdiri 2013 memiliki lahan kosong seluas 5375 (Lima ribu tiga ratus tujupuluh lima) meter persegi

 Pelaksanaan kegiatan belajar mengajar pagi dari pukul 07:00 sampai dengan pukul 15.30 Waktu Indonesia Barat.

 

SMK Budi Utama Panimbang berada dalam naungan yayasan dengan nama yayasan yaitu yayasan Budi Utama Panimbang  yang diketuai oleh bapak H.Feri Irawan . Kepala Sekolah bapak Sholihun,M.Pd.I dengan nomor izin memimpin 741.06/YBU/SK/2023 status kepegawaian sebagai Pegawai Tetap Yayasan. Komite Sekolah Bapak H.Ade Asnawi,SH.

 SMK Budi Utama Panimbang merupakan sekolah yang terkenal dengan kedisiplinanya Trutama dalam pembealajaran dan ke agamaan sehingga dukungan terhadap program-program sekolah dalam melaksanakan pembelajaran yang berkualitas berjalan dengan baik dan perlu ditingkatkan dalam pengelolaan. Tenaga pendidik rata-rata berkualifikasi pendidikan S1 dan sebagian S2, sehingga dapat menunjang dan mampu mendukung dalam memberikan layanan pendidikan dan pengajaran yang memadai untuk tercapainya visi dan misi sekolah.

 

  Visi dan Misi SMK Budi Utama Panimbang

VISI

Menghasilkan Lulusan yang Religius, Pembelajar, dan Terampil di Bidangnya hingga Mampu Bersaing di Dunia Kerja, Dunia Usaha, dan Perguruan Tinggi.

 

MISI

1. Menerapkan Nilai Spiritual dan Pembiasaan Beragama dalam setiap pembelajaran dan kegiatan sesuai dengan landasan agama yang benar.

2.Menjadikan Setiap Warga Sekolah sebagai Teladan dalam BerakhlakMulia.

3.Menerapkan Budaya Literasi dalam pembelajaran

4.Meningkatkan Kompetensi Guru secara sistemik dan berkelanjutan.

5.Menerapkan Manajemen Mutu Berbasis Sekolah

6.Memenuhi Standar Sarana Prasarana Pembelajaran sebagai pendukung pembelajaran yang efektif.

7.    Melaksanakan kegiatan pembelajaran yang Variatif, Efektif, dan

Menyenangkan.

8.Membangun kemandirian dan kemampuan berwirausaha melalui kegiatan yang mendukung.

9.Merumuskan dan melaksanakan kurikulum yang menghasilkan lulusan terampil di bidangnya, menguasai teknologi informasi, mampu berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris, dan mahir dalam Public Speaking.

10.  Menjalin kerjasama dengan dunia usaha, dunia industri, dan perguruan tinggi untuk keterserapan lulusan.

KRITERIA LULUSAN BUDI UTAMA PANIMBANG

 

1.   RELIGIUS

A.  Mampu dan Terbiasa menjalankan ibadah sesuai dengan tuntunan.

 B.   Memiliki Akhlaq yang Mulia

 

2.  PEMBELAJAR

o    Memiliki Kompetensi Pembelajar Abad 21 yakni ; Berfikir Kritis, Kreatif, Berkomunikasi dan Berkolaborasi.

 

 

3.  TERAMPIL

o Menguasai kompetensi bidang keahliannya secara mendalam.

o Mampu Berwirausaha

o Menguasai Teknologi Informasi Terapan Terkini

o Memiliki keterampilan Berbicara di Depan Umum

o Mampu dan Terbiasa Berkomunikasi menggunakan Bahasa Inggris.

 

 

STRATEGI DAN PROGRAM PENCAPAIAN

 

1.   RELIGIUS

o Menerapkan nilai spiritual dalam setiap pembelajaran

o Menerapkan pembiasaan dalam beribadah yang sesuai tuntunan

o Menuntaskan buta baca alquran

o Membuat slogan afirmasi pendidikan karakter

o Menjadikan Guru sebagai teladan yang baik.

o Membekali Guru Adab Menuntut ilmu.

 

 

2.  PEMBELAJAR

o Menghidupkan kembali Perpustakaan dan Kegiatannya. o Menerapkan Budaya Literasi dalam setiap Pembelajaran. o Melaksanakan Diskusi Ilmiah secara rutin

o Melaksanakan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Guru dalam

Pembelajaran abad 21.

 

 

3.  TERAMPIL

o Meningkatkan Kompetensi Guru Produktif

o Memenuhi standar sarana prasarana praktik kejuruan.

o Melaksanakan Kuliah Umum, Pelatihan, dan Kunjungan Industri.

o Merumuskan Kurikulum Kejuruan untuk Meningkatkan Pencapaian

Kompetensi Kejuruan.

      Menyelenggarakan Seminar, Workshop dan kegiatan lain yang berkaitan dengan Kewirausahaan.

    Membentuk komunitas Pelajar Pengusaha.

      Merumuskan kurikulum Kewirausahaan yang berfokus pada penerapan berwirausaha.

o Merumuskan dan menerapkan kurikulum penguasaan Teknologi Informasi

Terapan yang efektif dan tepat guna.

      Melaksanakan kegiatan rutin dan insidental yang bertujuan melatih kemampuan berbicara di depan umum.

    Menerapkan strategi pembelajaran yang melatih kompetensi

Public Speaking dalam setiap pembelajaran.

o Membentuk Lingkungan Berbahasa Inggris dengan menerapkan Bahasa

Inggris dalam Kegiatan sehari-hari di Sekolah.

o Merumuskan dan menerapkan kurikulum Bahasa Inggris yang berfokus pada membangun kemampuan berbicara dalam Bahasa Inggris.

Peserta Didik/Kesiswaan

1. Proses penerimaaan peserta didik diawal tahun berjalan baik dan dilaksanakan oleh panitia tersendiri. Adapun jumlah keseluruhan peserta didik dari kelas x sampai dengan kelas XII sekitar 104 peserta didik.
2. Proses pembagian Jurusan untuk peserta didik baru Melalui tes minat dan bakat yang di lakukan oleh bagian SDM Yayasan yang sudah melalui pertimbangan yang baik dengan memperhatikan faktor kognitif, afektif dan psikomotor dan komposisi jumlah peserta didik putra dan putri..
3. Peserta didik dimasing-masing level belum tercapai target ketuntasan tahsin dan tahfidz
4. Minat membaca peserta didik masih belum tinggi

8. Kehadiran peserta didik  sudah baik yaitu rata-rata mencapai 95 %.

 

Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran

1.         Kurikulum di smk budi utama panimbang adalah perpaduan anatara kurikulum nasional,kurikulum Lokal dan kurikulum KTSP Yang tujuan dan implementasinya adalah pencapaian visi dan misi sekolah serta pencapaian tujuan nasional pendidikan

 

.     2.  Ketersediaan administrasi pembelajaran meliputi KTSP, Silabus, RPP dan perangkat pembelajaran lainnya sudah baik

3.      Keinginan guru mengembangkan perangkat pembelajaran seperti silabus dan yang lainnya sudah cukup baik walaupun masih ditemukan beberapa guru yang harus ditumbuhkan kemauan untuk mengembangkan perangkat pembelajaran

4.      Belum semua guru mengembangkan proses pembelajaran yang bertitik tolak pada Pada pembelajaran Abad 21

Pendidik dan Tenaga kependidikan

1.      Proses rekrutmen pendidik dan tenaga pendidikan telah berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku lazim dalam sebuah perusahaan atau lembaga lainnya dari mulai publikasi informasi lowongan kerja sampai wawancara, namun orientasi (pendampingan) untuk guru baru belum maksimal.

2.      Seluruh pendidik dan tenaga kependidikan di SMK Budi Utama Panimbang memiliki kompetensi yang baik, namun masih ditemukan angka keterlambatan yang tinggi dan proses evaluasi dalam rangka meminimalisir belum berjalan maksimal.

 

 

3.       Proses penggajian dan perhatian terhadap kesejahteraan pendidik dan tenaga kependidikan sudah berjalan baik melalui satu satu wadah yaitu BANK BANTEN.

4.      Belum ada up grading yang sistematis dan terprogram dalam rangka peningkatan kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan.

1      Pendidik

Semua guru di SMK BUDI UTAMA berkualifikasi S-1, namun masih harus terus belajar untuk mengembangkan diri agar ketercapaian Kurikulum Abad 21

 

2.               Tenaga Kependidikan

Semua tenaga kependidikan meliputi staf TU, Staf keuangan, OB dan satpam sudah memiliki kompetensi dibidangnya masing-masing dan mampu menjalankan tugas dan perannya masing-masing

 

Sarana dan Prasarana

 

a. Sarana sekolah yang meliputi ruangan kelas, ruangan pimpinan unit, ruangan TU, bagian keuangan, meja, kursi, loker, rak tas, rak sepatu telah terpenuhi dengan baik, namun penambahan lemari untuk di kelas dalam rangka penyimpanan administrasi pembelajaran, media belajar, perlengkapan pembelajaran, hasil LK, dan hasil ulangan

b.      Telah adanya ketersediaan sistem tentang pengelolaan sarana dan prasarana sekolah baik yang berkenaan dengan pengadaan, perawatan/pemeliharaa, pengadministrasian dan pendataan

c.   Proses pemilihan dan perawatan barang seperti karpet harus lebih selektif agar peserta didik lebih nyaman dalam belajar dan dapat digunakan dalam jangka waktu yang panjang

d.      Inventarisasi keperluan perlengkapan dan peralatan yang menunjang KBM telah berjalan baik

e.      Perlunya penambahan lemari untuk penyimpanan arsip atau barang-barang di kelas

Peralatan Pembelajaran

Peralatan pembelajaran yang digunakan sebagai media belajar atau alat praga di Labaratorium belum maksimal secara ideal guru IPA mengajukan daftar kebutuhan peralatan pembelajaran yang menunjang segala macam eksperimen atau percobaan.

.         Sarana Penunjang Administrasi Sekolah

    Sarana penunjang adaministrasi sekolah seperti komputer, printer telah memadai dan sangat membantu administrasi sekolah

.   Kondisi Sanitasi Sekolah

Dimasing-masing lantai telah terdapat 3 unit toilet, 3 unit toilet untuk putra dan 3 unit toilet untuk putri dan 3 toilet untuk musola 2 toilet untuk dewan guru , namun khusus untuk kebersihan Toilet harus menjadi perhatian mengingat pentingnya kebersihan.

 

Keuangan dan Pembiayaan

      Pengelolaan keuangan sudah berjalan baik hal ini ditandai dengan pembukuan, pelaporan, dan pendataan baik yang menyangkut dengan dana BOS, BOSDA dan Komite. Prinsip penyusunan RAPBS yang melibatkan komponen guru, kepala sekolah, dan kepala keuangan juga telah dilaksanakan namun dalam tataran ideal mungkin akan lebih baik jika melibatkan Prankomite